Soppeng – Dinamika politik di Kabupaten Soppeng mulai menjadi perhatian publik, khususnya terkait kepemimpinan Partai Golkar ke depan. Masa jabatan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Soppeng, H. Kaswadi Razak, yang masih menjabat saat ini, disebut-sebut akan segera berakhir sesuai dengan ketentuan organisasi partai.
Kondisi tersebut memunculkan rasa penasaran di kalangan warga dan simpatisan Partai Golkar. Masyarakat mulai mempertanyakan siapa sosok yang nantinya akan melanjutkan estafet kepemimpinan dan menempati posisi strategis sebagai Ketua Golkar di Kabupaten Soppeng ke depan.
Sebagai partai besar dengan sejarah panjang di Soppeng, Partai Golkar dinilai memiliki peran penting dalam menentukan arah kebijakan politik daerah. Di bawah kepemimpinan H. Kaswadi Razak, Golkar dikenal sebagai salah satu kekuatan politik dominan yang berkontribusi dalam berbagai kontestasi politik dan pembangunan daerah.
Namun hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Soppeng maupun dari jajaran DPD I Golkar Sulawesi Selatan terkait siapa figur yang akan diusulkan atau maju sebagai calon ketua selanjutnya. Mekanisme pergantian kepemimpinan sendiri akan dilakukan melalui forum resmi partai sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar.
Sejumlah warga berharap, siapa pun yang nantinya terpilih sebagai Ketua Golkar Soppeng dapat melanjutkan konsolidasi partai, menjaga soliditas kader, serta mampu membawa Partai Golkar tetap relevan dan dekat dengan kepentingan masyarakat.
“Golkar ini partai besar, jadi kami berharap ketua yang baru nanti betul-betul figur yang mampu merangkul semua kalangan dan memperjuangkan aspirasi rakyat,” ungkap salah seorang warga Soppeng Adih kepada media ini, Rabu, 17 Desember 2025.
Ariyanto
