Soppeng, onlinekasus.com – 7 Maret 2024 – Hari pertama masuk kantor, Ariadi Arif, Penjabat (PLT) Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Soppeng, dengan penuh semangat menyatakan komitmennya untuk mengatasi masalah yang melanda sektor pertanian di wilayahnya. Dengan fokus utama pada keterlambatan produksi yang dialami oleh para petani, Arif berencana untuk merumuskan strategi-strategi baru guna memastikan produksi pertanian tetap stabil di masa yang akan datang.
“Kami akan memikirkan strategi-strategi baru agar petani dapat memproduksi dengan stabil,” kata Arif. “Kami sadar bahwa sektor pertanian merupakan tulang punggung perekonomian kita, oleh karena itu kami akan berusaha keras untuk memperbaiki kondisi yang ada.”
Salah satu fokus utama Arif adalah memperbaiki struktur sumber daya manusia, terutama dalam hal penyuluhan pertanian yang merupakan ujung tombak di lapangan. “Kami akan memperbaiki struktur sumber daya manusia, terutama penyuluh, agar mereka dapat memberikan bantuan yang lebih efektif kepada para petani,” ujarnya.
Selain itu, Arif juga berencana untuk mengadakan pertemuan dengan distributor pengecer dan ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk memperjelas ketersediaan pupuk di daerah tersebut. “Kami ingin memastikan bahwa ketersediaan pupuk di bawah terjamin, sehingga petani dapat mengaksesnya dengan mudah,” katanya.
Tidak hanya itu, Arif juga menyadari pentingnya memikirkan solusi bagi masalah ketersediaan air bagi petani. “Kami perlu mencari cara untuk menyediakan sumber air bagi petani, karena seringkali mereka menghadapi kendala dalam hal ini,” tambahnya.
Dengan komitmennya yang kuat dan rencana yang matang, Ariadi Arif dan timnya siap membawa harapan baru untuk kemajuan pertanian di Kabupaten Soppeng. “Kami berharap dapat bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk mencapai tujuan ini,” tutupnya.