Peringatan Maulid Nabi SAW di Tanete Riaja, Bupati Barru Tekankan Teladan Rasul dan Komitmen Pendidikan

Barru Online Kasus Com—Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Keluarga Besar Satuan Pendidikan PAUD, SD, dan SMP se-Kecamatan Tanete Riaja berlangsung khidmat dan penuh makna di Gedung PKG Tanete Riaja, Senin (15/9/2025).

Hadir langsung dalam kegiatan tersebut, Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., yang menegaskan bahwa momentum Maulid bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan ajang untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW sekaligus memperkuat komitmen dalam membangun dunia pendidikan di Kabupaten Barru.

Dalam sambutannya, Bupati Andi Ina menyampaikan apresiasi tinggi kepada para panitia, guru, tokoh agama, dan masyarakat yang turut memastikan suksesnya kegiatan. Ia menegaskan kehadirannya bukan hanya karena undangan, melainkan bentuk penghargaan atas dedikasi para pendidik.

“Guru adalah kunci masa depan Barru. Saya ingin memastikan mereka bekerja dengan penuh semangat tanpa rasa takut. Kalau ada persoalan yang bisa merugikan guru dan kepala sekolah, biarlah saya yang bertanggung jawab. Pemimpin itu harus berdiri di belakang anak buahnya,” tegasnya.

Bupati juga berpesan agar kepala sekolah memperhatikan hal-hal sederhana namun sangat penting, seperti kebersihan toilet sekolah. Menurutnya, kualitas lingkungan sekolah mencerminkan kepemimpinan kepala sekolah, sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto pada Retret Kepala Daerah di Magelang yang menekankan pentingnya infrastruktur dasar sekolah.

Dalam kesempatan itu, Bupati Andi Ina mengungkapkan kabar gembira bahwa Kabupaten Barru termasuk salah satu dari 100 daerah di Indonesia yang terpilih menghadirkan Sekolah Rakyat. Sekolah ini akan diresmikan langsung oleh Presiden RI pada 22 September mendatang dengan nilai pembangunan mencapai Rp200 miliar.

“Ini anugerah luar biasa. Doa, perjuangan, dan kerja sama kita semua membuahkan hasil. Anak-anak Barru akan memiliki akses pendidikan yang lebih baik dan fasilitas yang lebih layak,” ujarnya.

Sebagai rintisan, SMPN 17 telah disiapkan dengan dukungan dana kurang lebih sekitar Rp. 3 miliar dari Pemerintah Pusat untuk pembenahan fasilitas. Sekolah ini kini siap dimanfaatkan kembali oleh para siswa.

Bupati juga menyinggung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi program prioritas Presiden. Ia menegaskan pelaksanaan program di Barru harus berada dalam pengawasan langsung kepala daerah agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.

“Saya tidak ingin program ini berjalan tanpa sepengetahuan kepala daerah. Kalau ada masalah, biar saya yang bertanggung jawab, bukan guru atau kepala sekolah,” tegasnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan peringatan Maulid Nabi sebagai pengingat untuk meneladani sifat Rasulullah : saling menghargai, menyayangi, bersabar, dan menjaga persatuan.

“Di tangan guru dan kepala sekolah, masa depan anak-anak Barru ditentukan. Mari kita satukan tekad, agar lima tahun kepemimpinan kami benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat Barru,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Barru, anggota DPRD Dapil IV, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala BKAD, Wakapolsek Tanete Riaja, Danramil 1405-08/Tanete Riaja, Camat Tanete Riaja, para Kepala Puskesmas, Ketua PGRI Tanete Riaja, Kepala KUA Tanete Riaja, Lurah Lompo Riaja, Ketua Panitia Usman, S.Pd., M.Pd., pembawa hikmah Al-Ustaz H. Syamsul Bahri, S.Ag., M.Ag., tokoh masyarakat, pengawas sekolah, serta para guru PAUD, TK, SD, dan SMP se-Kecamatan Tanete Riaja.(Br)