BARRU.ONLINE.KASUS.COM- Desa Lipukasi, Kabupaten Barru, baru saja menjadi pusat semangat olahraga dan kebersamaan melalui serangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Angkatan 76. Program kerja yang berlangsung dari Jumat hingga Minggu, 24-26 Januari 2025, ini meliputi pertandingan futsal, lomba lari estafet, dan Festival Anak Shaleh. Semua kegiatan tersebut diselenggarakan di UPTD SDN 39 Barru dan berhasil melibatkan puluhan peserta dari berbagai kalangan.
Pertandingan futsal menjadi sorotan utama acara. Tim-tim peserta menunjukkan kemampuan teknis dan strategi permainan yang menarik perhatian masyarakat yang hadir. Sorak-sorai dari penonton dan dukungan penuh semangat menciptakan suasana kompetitif namun tetap menjunjung tinggi sportivitas. Dalam turnamen ini, tim futsal dari UPTD SDN 41 Barru berhasil meraih juara pertama setelah mengalahkan UPTD SDN 39 Barru di babak final.
Selain futsal, lomba lari estafet juga tidak kalah menarik. Kompetisi ini diikuti oleh lima tim dari berbagai sekolah dasar di Desa Lipukasi. Setiap tim memperlihatkan kekompakan dan kecepatan, menciptakan atmosfer perlombaan yang penuh antusiasme dari garis start hingga garis finish.
Koordinator Desa KKN UINAM Angkatan 76, Rahmat Hidayat Ilham, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk mendorong semangat olahraga sekaligus mempererat hubungan sosial antarwarga desa. “Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga kesempatan untuk menjalin silaturahmi dengan orang tua siswa, guru, dan masyarakat Desa Lipukasi. Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kerja sama yang baik dan mengembangkan bakat anak-anak, baik di bidang olahraga maupun keagamaan,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Awaluddin, S.E., M.M., salah satu tokoh masyarakat yang hadir. Ia menyampaikan apresiasinya terhadap upaya mahasiswa KKN dalam menciptakan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. “Program kerja ini sangat saya apresiasi karena mampu mengembangkan potensi anak-anak kita dan mempererat hubungan sosial di desa,” ujarnya.
Selain pertandingan olahraga, Festival Anak Shaleh juga menjadi bagian dari program kerja ini, memberikan ruang bagi anak-anak untuk berkreasi di bidang seni dan agama.
Acara ini mendapatkan respons positif dari masyarakat setempat. Warga merasa terhibur dan bangga atas inisiatif mahasiswa KKN UINAM yang berhasil memberdayakan potensi anak muda sekaligus menciptakan momen kebersamaan bagi seluruh desa.(HUSNUN FARIHAH)