Lepas 136 JCH Parepare, Ini Pesan Pj Wali Kota Akbar Ali 

PAREPARE – Penjabat Wali Kota Parepare, Akbar Ali, melepas resmi 136 Jamaah Calon Haji (JCH) Parepare yang akan berangkat melalui Kloter 3 Embarkasi Hasanuddin Makassar. Pelepasan dan pemberangkatan JCH menuju Asrama Haji Sudiang Makassar, berlangsung di Masjid Raya Parepare, minggu (12/5/2024).

Selanjutnya JCH Kloter 3, akan terbang menuju Arab Saudi dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pada senin (13/5). Saat pelepasan, turut hadir unsur Forkopimda di antaranya Ketua DPRD Parepare, Kaharuddin Kadir, wakil Ketua DPRD Parepare, M. Rahmat Sjamsu Alam, kapolsek KPN AKP Sukri Abdullah, jajaran Pemkot Parepare, kemenag Parepare dan para keluarga JCH. Sekitar 136 JCH yang di lepas dan 33 di antaranya laki – laki dan 103 perempuan.

Dalam sambutan Pj Wali Kota Parepare, Akbar Ali mengatakan, saya merasa bahagia dan bersyukur karena ini merupakan pelepasan haji yang pertama saya lakukan. Ini sebuah harapan besar kita titipkan ke masing – masing jamaah, untuk menjaga nama baik Indonesia dan Kota Parepare pada khususnya, selama berada di Tanah Suci dalam melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji hingga selesai.

Lanjut Akbar Ali menyatakan, sampai nanti pada waktunya kembali ke Tanah Air, dengan kondisi sehat dan walafiat serta membawa gelar Haji Mabrur, semoga Allah SWT melalui janjinya bahwa tidak ada balasan yang paling pantas bagi Haji Mabrur kecuali surga, Aamiin yaa rabbal aalamiin. Saya berharap setiap jamaah calon haji berusaha semaksimal mungkin, untuk fokus dan khusyuk dalam beribadah selama di Tanah Suci, serta konsentrasi dalam menyempurnakan setiap rukun haji.

“Sayapun menitipkan harapan juga kepada seluruh jamaah calon haji, untuk selalu menjaga kondisi kesehatan selama beribadah khususnya untuk menjamin kualitas ibadah haji yang di lakukan. Saya sangat mengharapkan dengan pelaksanaan kegiatan ini, dapat melahirkan jamaah calon haji yang mabrur dengan karakter Islami yang lebih kuat, untuk bisa tampil sebagai manusia paripurna di hadapan Allah SWT. Dengan setiap jengkal raga kita akan menjadi saksi kelak di kemudian hari, akan setiap aktivitas ibadah yang kita lakukan, “Tutupnya. (*)