SOPPENG, ONLINEKASUS.COM – Sosialisasi Proklim merupakan acara yang diadakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Soppeng dengan tujuan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat tentang program iklim kampung. Dalam laporan Kadis Lingkungan Hidup, Ariyadin Arif, menyampaikan bahwa adaptasi dan penanggulangan perubahan iklim merupakan upaya yang harus dilaksanakan secara bersama-sama untuk meminimalkan risiko yang ditimbulkan.
Program kampung iklim menjadi salah satu strategi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam memperkuat kapasitas adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tingkat komunitas. Melalui program ini diharapkan desa dan kelurahan dapat meningkatkan ketahanan masyarakat, mengurangi emisi gas rumah kaca, serta meningkatkan kesadaran pengelolaan sampah yang lebih baik.
Dalam sambutan Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng, Drs. Andi Tenri Sessu, M.Si, pentingnya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim mengingat setiap daerah memiliki karakter cuaca yang berbeda.
Dalam menghadapi perubahan iklim, penting melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan untuk melakukan upaya adaptasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah pengelolaan sampah dengan memilah dan mendaur ulang sampah organik dan non-organik, guna menghindari pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Di akhir sambutannya, Sekretaris Daerah berharap agar setelah sosialisasi ini dilakukan, masyarakat dapat langsung menjawab dengan mengatasi sampah dan menerapkan langkah-langkah pengelolaan sampah yang baik.
Turut yang hadir dalam acara tersebut adalah para Staf Ahli Bupati, para Asisten Setda, para Kepala SKPD, para camat, dan kepala Desa/Lurah se-Kabupaten Soppeng. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen dalam menjalankan program adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tingkat lokal, serta memperkuat kerjasama antarinstansi untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
