Soppeng, onlinekasus.com – Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia terus diwujudkan melalui tindakan nyata oleh seorang prajurit TNI Angkatan Darat, Kopda Ahmadkusuma, yang bertugas sebagai Babinsa di Desa Jampu, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng. Kini, bantuan dan perhatian dari seorang Kopda Ahmadkusuma telah dirasakan oleh nenek Juhe, seorang warga setempat yang hidup sebatang kara di usia 80 tahun. Nenek Juhe tinggal di sebuah rumah sederhana di Dusun Jampu, Desa Jampu.
Minggu ini, pada tanggal 11 Juni 2023, Kopda Ahmadkusuma memberikan konfirmasi bahwa dirinya selalu membantu kondisi nenek Juhe dan memberikan bantuan berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari nenek Juhe. Bantuan tersebut diberikan secara rutin untuk memastikan bahwa nenek Juhe dapat menjalani kehidupannya dengan layak meskipun hidup dalam kesulitan.
Aksi baik Kopda Ahmadkusuma mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari warga setempat. Mereka mengakui bahwa Babinsa Jampu telah berperan aktif dalam membantu dan memperhatikan warga yang membutuhkan, termasuk nenek Juhe yang hidup sebatang kara. Bantuan dan perhatian yang diberikan oleh Kopda Ahmadkusuma tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi nenek Juhe, tetapi juga menjadi inspirasi bagi warga setempat sangat mengapresiasi kepedulian dan perhatian yang ditunjukkan Kopda Ahmadkusuma terhadap nenek Juhe. Mereka berperan sebagai contoh nyata dari implementasi keadilan sosial yang seharusnya diterapkan oleh semua anggota masyarakat.
Nenek Juhe sendiri merasa sangat terharu dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Kopda Ahmadkusuma. Bagi nenek Juhe, bantuan tersebut memberikan harapan dan kelegaan dalam kehidupannya yang sulit. Dia merasa bahwa tidak sendirian dan ada seseorang yang memperhatikan dan peduli padanya.
Tak hanya memberikan bantuan materi, Kopda Ahmadkusuma juga terlibat secara emosional dengan nenek Juhe. Dia sering mengunjungi nenek Juhe untuk berkomunikasi dan memberikan dukungan moral. Hal ini sangat berarti bagi nenek Juhe karena dia merasa dihargai dan dianggap penting oleh seseorang di tengah-tengah kesendirian dan keterbatasannya.
Keberadaan Kopda Ahmadkusuma sebagai Babinsa di Desa Jampu juga telah memberikan dampak positif yang lebih luas di masyarakat setempat. Warga merasa memiliki sosok yang dapat diandalkan dan dipercaya dalam mengatasi berbagai masalah sosial dan kebutuhan warga. Mereka merasa lebih terhubung dengan pemerintah dan merasa dihargai sebagai bagian penting dari pembangunan negara.
Kepedulian Kopda Ahmadkusuma terhadap nenek Juhe juga menginspirasi warga setempat untuk saling membantu dan berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial semakin kuat di Desa Jampu, menciptakan ikatan yang erat antarwarga.
Melalui tindakan nyata dan kepeduliannya terhadap nenek Juhe, Kopda Ahmadkusuma telah membuktikan bahwa keadilan sosial bukan hanya slogan, tetapi sesuatu yang harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi semua orang untuk kebaikan hati dan membantu mereka yang membutuhkan, sehingga terwujudlah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.