8 Sapi Tak Layak Kurban Di temukan, Pemkot Parepare Menghimbau Periksa Keaslian SKKH

PAREPARE – Pemeriksaan hewan kurban menjelang idul adha, menjadi atensi Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, melalui Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (PKP). Pemeriksaan itu di lakukan demi, memastikan hewan kurban yang beredar di masyarakat dalam kondisi sehat. Selama pemeriksaan, sudah ada 1.673 hewan kurban yang di periksa, terdiri dari 1.273 ekor sapi dan 400 kambing.

“Menurutnya, dari 1.273 ekor sapi yang di periksa, ada delapan sapi yang di temukan tidak layak untuk di kurbankan, karena usia di bawah dua tahun. Minimal dua tahun ke atas, untuk sapi agar bisa di kurbankan. Karena itu, saya pun menekankan pentingnya memastikan keaslian SKKH hewan kurban yang ingin di beli. SKKH yang asli ada hologram bertuliskan ‘original’ di sudut kiri bawah dan itu susah utuk di ciplak, “Kata Wildana, Kepala Dinas PKP Kota Parepare, saat di hubungi, kamis (13/6/2024).

Lanjut Wildana menjelaskan, jadi kalau tidak ada hologram bertuliskan ‘original’ itu, berarti bisa di pastikan itu SKKH palsu. Selain itu, selama selama pemeriksaan hewan kurban sudah ada 710 Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang di keluarkan sejak hari ini. SKKH di terbitkan setelah di lakukan dua kali pemeriksaan oleh dokter hewan, untuk memastikan kelayakan hewan tersebut dari segi syariat maupun kesehatan. SKKH yang kita keluarkan ini di jamin, dari sisi kesehatan maupun syariat.

“Pihaknya juga tetap turun ke pasar bekerja sama, dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Termasuk rutin melakukan pemantauan di perbatasan, dengan mengawasi hewan kurban. Bahkan pemeriksaan hewan kurban ini di mulai sejak hari rabu 8 Mei hingga hari kamis 20 Juni 2024. Petugas kami akan bertugas sampai hari tasyrik dan kami dari Dinas PKP juga mengawasi sebelum, serta sesudah penyembelihan hewan kurban, “Tutupnya. (*)