Potongan Kalimat Disalahartikan, Paslon SUKSES Korban Hoax Usai Deklarasi Pilkada

Soppeng, onlinekasus.com – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Soppeng tahun 2024 baru saja memasuki tahap pengundian nomor urut dan Deklarasi Damai yang berlangsung sukses pada Senin, 23 September 2024, di Gedung DPRD Soppeng. Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati yang bertarung dalam Pilkada ini, yaitu H. Suwardi Haseng – Selle KS Dalle dengan nama koalisi “SUKSES” dan pasangan Andi Mapparemma – Andi Adawiah dari koalisi “Siap Ada”, telah secara resmi mendapatkan nomor urut.

Pasangan SUKSES mendapatkan nomor urut 2, sementara pasangan Siap Ada berada di nomor urut 1. Acara pengundian nomor urut tersebut disambut dengan antusiasme oleh masyarakat dan berlangsung aman serta damai.

Namun, hanya beberapa saat setelah acara deklarasi damai, pasangan SUKSES langsung diterpa isu negatif berupa hoax. Serangan hoax tersebut muncul dari potongan pernyataan H. Suwardi Haseng saat memberikan sambutannya dalam acara tersebut. Potongan kalimat itu disebarkan secara tidak utuh, sehingga memunculkan kesan seolah-olah H. Suwardi menyatakan bahwa umat Muslim akan tersesat.

Dalam potongan yang tersebar, pernyataan H. Suwardi diduga sengaja dipotong sehingga mengaburkan maksud sebenarnya dari pernyataannya. Juru Bicara Tim Pemenangan SUKSES, Musdar Asman, segera meluruskan informasi tersebut dan menegaskan bahwa hal itu adalah manipulasi kalimat. Menurut Musdar, H. Suwardi sebenarnya menyampaikan pesan yang sangat positif mengenai ajaran Islam.

“Potongan kalimat itu tidak utuh dan menimbulkan kesalahpahaman. Padahal, pernyataan lengkapnya adalah bahwa nomor 2 juga menggambarkan pandangan hidup kita dalam Islam. Umat Muslim tidak akan tersesat, dan jaminan itu bersifat pasti selama-lamanya, jika kita berpegang teguh pada dua hal, yaitu Al-Qur’an dan Hadits,” jelas Musdar.

Ia juga mengecam keras tindakan pihak yang menyebarkan hoax tersebut. Menurutnya, tindakan ini dapat menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, terlebih saat proses demokrasi yang seharusnya berlangsung damai dan penuh etika.

“Kami meminta kepada pihak-pihak yang memotong dan menyebarkan pernyataan itu secara tidak bertanggung jawab untuk segera menghentikan aksi mereka. Penyebaran hoax semacam ini bisa berujung pada tindakan pidana. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak ikut menyebarluaskan informasi yang tidak akurat ini demi menjaga suasana Pilkada tetap kondusif,” tambahnya.

Lebih lanjut, tim pemenangan SUKSES berkomitmen untuk tetap menjalankan kampanye dengan mengedepankan sikap santun dan menjaga etika, serta berharap masyarakat bisa lebih bijak dalam menerima dan memverifikasi informasi yang beredar di media sosial.

Acara pengundian nomor urut dan Deklarasi Damai Pilkada Soppeng 2024 yang berlangsung lancar tersebut sejatinya merupakan langkah penting dalam memastikan proses demokrasi yang damai dan berintegritas. Masyarakat pun diharapkan tetap tenang dan terus mendukung proses pemilihan yang sehat dan transparan tanpa terpengaruh oleh berita-berita bohong atau hoax yang dapat merusak suasana demokrasi.

Sumber: Tim Kampanye SUKSES, Musdar Asman