SOPPENG, ONLINEKASUS.COM – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 88 Lonrong, sebuah lembaga pendidikan yang berperan penting dalam menyediakan akses pendidikan bagi anak-anak di wilayah tersebut, saat ini sedang mengalami tantangan serius terkait kondisi fisik bangunan sekolah mereka.
Dalam laporan terbaru, terungkap bahwa plafon ruang kelas di sekolah ini mengalami kerusakan parah yang memprihatinkan. Kepala Sekolah SDN 88 Lonrong, Syahrul Mubarak melalui gurunya Erwin telah mengungkapkan secara mendalam terkait kondisi bangunan tua sekolah tersebut dan telah berulang kali mengajukan permohonan kepada pihak yang berwenang untuk pembangunan ruang kelas yang layak. Rabu, 18 Oktober 2023.
Namun, hingga saat ini, permintaan ini belum pernah terealisasi. Hal ini menimbulkan ketidaksetaraan dalam penyediaan fasilitas pendidikan, karena SDN 88 Lonrong sangat memperhatikan pentingnya kualitas ruang kelas bagi proses belajar mengajar. Dalam pernyataannya, Erwin mengungkapkan harapan besar bahwa pemerintah terkait akan memberikan perhatian serius terhadap kondisi sekolah mereka.
“Kami berharap agar pemerintah yang terkait akan memperhatikan situasi kami di SDN 88 Lonrong ini. Siswa-siswa kami sangat bersemangat untuk belajar, tetapi kondisi ruang kelas yang rusak parah sangat menghambat upaya mereka. Kami ingin agar siswa kami memiliki lingkungan belajar yang setara dengan sekolah lain yang memiliki bangunan sekolah yang layak,” ujar Syahrul Mubarak.
Permintaan SDN 88 Lonrong ini adalah cerminan dari tantangan yang dihadapi banyak sekolah di berbagai wilayah, terutama yang berada di daerah terpencil. Kesetaraan dalam pendidikan adalah prinsip yang sangat penting, dan diharapkan pihak yang berwenang akan segera mengambil tindakan untuk memastikan bahwa siswa SDN 88 Lonrong dan sekolah-sekolah sejenis lainnya mendapatkan fasilitas belajar yang memadai.
Kondisi plafon ruang kelas yang rusak parah di SDN 88 Lonrong adalah pengingat penting akan perlunya investasi dalam pendidikan demi masa depan anak-anak Indonesia. Semua pihak yang diharapkan dapat bersatu untuk memastikan bahwa pendidikan yang berkualitas dapat diakses oleh semua warga negara, tanpa memandang lokasi atau latar belakang sosial.
